PENDIDIKAN BURUK TANGGUNG JAWAB SIAPA ?

“Banyak anak-anak yang lebih pintar dari saya, tapi tak punya kesempatan. Tinggal di daerah terpencil, toko buku saja mungkin tak ada…,” begitu ungkapan keresahan seorang Adimas Belva Syah Devara, Founder dan CEO Ruangguru 

Dilain sisi, Lant Pritchett, seorang profesor di Universitas Harvard, mengatakan bahwa :

Indonesia butuh 128 tahun untuk bisa sejajar dengan rata-rata negara berkembang dan maju dalam sistem pendidikan.

Hal ini juga dikutip oleh presiden dalam pidatonya di Hari Sumpah Pemuda 2017 silam.

Lantas apa yang bisa kita lakukan ?

Mengutuk jelas bukan pilihan. Berdiam diri pun tak bisa mengubah keadaan. Potret buruk pendidikan hari ini, apapun sebabnya adalah tanggung jawab kita semua. 

tahukah anda jika donasi anda bisa mencerdaskan anak bangsa ?

Sejak 2003, Dompet Dhuafa melalui salah satu pilar pendidikannya memiliki program ETOS ID yakni program investasi Sumber Daya Manusia strategis melalui peningkatan (Improvement) dan pengembangan (Developement) kapasitas serta integritas pemuda (Mahasiswa) sebagai penggerak pembangunan daerah menuju Indonesia Berdaya.

sebaran etos

Sasaran kampus ETOS ID akan diprioritaskan ke daerah khususnya di luar pulau Jawa. Ini merupakan wujud keberpihakan pengelolaan dana masyarakat agar lebih dirasakan kebermanfaatannya disaat banyaknya program beasiswa yang tersebar dikampus-kampus utama di pulau Jawa.

Karena tiap kita bisa berkontribusi nyata untuk pendidikan Indonesia

Para alumni penerima manfaat ETOS ID

Etos itu penolong. Saya punya motivasi untuk kuliah tanpa khawatir biaya, sekarang Etos itu bagai keluarga dan rumah kedua bagi saya. Etos itu program beasiswa yang mendidik tanpa menghardik dan membimbing bukan menuntut.
Andi Rahmana Saputra
Penerima Manfaat Beastudi Etos Jakarta, Ilmu Antropologi UI 2014, Wakil Ketua Himpunan Antropologi FISIP UI 2017
Beastudi Etos merupakan tempat terjamah mimpi-mimpi besar menjadi aksi yang nyata. Tempat memanusiakan manusia menjadi berharga. Karena Beastudi Etos adalah cangkang yang mengubah sebutir pasir menjadi mutiara berharga yang siap mengisi dan menghiasi masa
Ahmad Guntur Sitania
Penerima Beastudi Etos Wilayah Ambon, Ilmu Administrasi Negara Unpatti 2014

Program ETOS ID

0 +
Penerima Manfaat (2003-2019)
0 +
Kampus
dompet dhuafa putih web

#BeraniBerbagi

Sejak tahun 1993, Dompet Dhuafa membentang kebaikan ZISWAF Anda kepada lebih dari 19 juta penerima manfaat

Mari bersama tumbuhkan ZISWAF untuk berdayakan umat

Legalitas

Lembaga Amil Zakat Nasional sesuai SK Menteri agama No 239/2016.
Nazhir Wakaf, sesuai SK BWI No 36.74.3.1.00001/2011 (wakaf aset) dan No 3.3.00100/2015 (wakaf uang)

Informasi dan Konfirmasi :
WA : 08111 5 444 88 | Tlp : 021-741 6050
layandonatur@dompetdhuafa.org